Monday, November 30, 2015

#2:berita Ada Kejanggalan Kasus Hilangnya Istri Cantik, Ini Misterinya


tempo.co - #2:berita Ada Kejanggalan Kasus Hilangnya Istri Cantik, Ini Misterinya  


TEMPO.CO, Depok - Sejumlah kejanggalan terkait hilangnya Daya Nur Setiani, 23 tahun, muncul ketika wanita cantik yang disebut-sebut pernah menjadi model itu ditemukan di Bandung, Sabtu pekan lalu. Salah
satu kejanggalannya adalah sikap suami dan keluarga Daya sendiri.

 Saat melaporkan kehilangan ke Polresta Depok, suami Daya, Ulin Nuha, mencari wartawan agar kehilangan istrinya diberitakan di media. Sedangkan setelah ditemukan, suaminya enggan menemui wartawan. Bahkan Kartini, ibu Daya, menyembunyikan kepulangan anaknya dari media.

 Kepala Reserse dan Kriminal Polresta Depok Komisaris Teguh Nugroho mengatakan saat polisi mendatangi rumah Daya semalam, ibunya tidak memperbolehkan memberi keterangan terkait dengan kehilangan anaknya. "Sudah dari awal informasi yang diberikan berubah-ubah," kata Teguh, Senin, 30 November 2015.

 Sejauh ini berita kehilangan Daya memang masih simpang siur. Rencananya, hari ini suaminya mau mencabut laporan di Polresta Depok terkait dengan laporan kehilangan istrinya pada Rabu pekan lalu. "Katanya hari ini mau buat laporan," ucap Teguh.

 Seorang wartawan di Depok mengatakan saat suami Daya datang ke Polresta Depok, Rabu pekan lalu,  ia mencari media untuk meliput kehilangan Daya. "Mas dari media ya? Bisa minta tolong enggak masukan berita. Istri saya sudah hilang sehari," ucap suami Daya ditirukan wartawan tersebut sebelum membuat laporan ke Polresta Depok.

 Saat itu, tiga media mengambil rekaman pernyataan Daya , yakni ANTV, RTV, dan Kriminalitas.com. Setelah melakukan wawancara, Ulin ingin memberi duit kepada wartawan, tapi ditolak. "Duitnya Rp 100 ribuan yang mau dikasih. Tapi kami tolak," ucapnya.

 Saat Tempo datang ke rumah Daya, orang tuanya menyatakan anaknya belum ditemukan. Sekitar pukul 15.00, dua anggota Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Depok datang ke rumah orang tua Daya di Jalan Kampung Panjang RT 3 RW 9 Nomor 2, Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede. "Anak saya belum ditemukan. Bahkan saya akan lapor lagi ke Mabes Polri," ucap ibu Daya, Kartini.

 Bahkan, saat tetangganya datang menanyakan keadaan Daya, sekitar pukul 15.00, Kartini menjawab Daya belum ditemukan. "Anak saya sudah menghilang empat hari," ujarnya. Semua cara sudah dia lakukan untuk mencari anak pertamanya dari tiga bersaudara. Kartini juga sudah mendatangi paranormal untuk mendeteksi keberadaan Daya. "Masih hidup kalau kata orang

pinter," ucapnya.

 Namun Ayah Daya, Mohammad Sofri, mengatakan anaknya telah pulang ke rumahnya. Anaknya telah dibawa pulang dengan dijemput suaminya di Bandung setelah ada saksi yang mengenalnya dari pemberitaan di media massa. "Sudah pulang, tapi masih linglung," tutur Sofri.

 Adapun Daya belum bisa dimintai keterangan oleh keluarga. Bahkan Daya terlihat sangat lemah. "Sekarang masih tidur," ujar Sofri. Saat dihubungi

Tempo, suami Daya tidak mengangkat telepon.

0 comments:

Post a Comment